Hafis, Mahasiswa Tadris Matematika Meraih Medali Emas di Olimpiade Sains se-Indonesia

Hafis, Mahasiswa Tadris Matematika Meraih Medali Emas di Olimpiade Sains se-Indonesia

IAIN Parepare – Hafis, mahasiswa semester V Prodi Tadris Matematika Fakultas Terbiyah IAIN Parepare meraih medali emas pada kegiatan olimpiade sains mahasiswa se-Indonesia bidang matematika Tahun 2020 yang diikuti 2.505 mahasiswa. Hafis berhasil menjadi pemenang dengan total poin 105. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI) secara online, Minggu (20/12/2020).

Untuk tahun ini, prodi Tadris Matematika mengirim dua mahasiswanya untuk mengikuti lomba dan salah satu diantaranya dapat menjadi pemenang.

Hafis yang juga merupakan ketua himaprodi Tadris Matematika. Ia merasa bersyukur atas prestasi yang didapatkan. “Awalnya saya merasa kurang percaya diri mengikuti lomba ini, namun di luar dugaan saya dapat menjadi juara. Saya sangat bersyukur atas prestasi ini dan tentu ini menjadi motivasi bagi saya untuk mengikuti lomba-lomba ke depannya dan tentu ini juga tidak terlepas dari dorongan dosen-dosen,” ungkap Hafis.

Dr. Buhaerah selaku Kaprodi Tadris Matematika selalu memberi motivasi mahasiswa untuk mengikuti lomba dan menantangnya untuk berprestasi. “Jangan cepat berpuas diri, jangan merasa paling bisa di satu kelas. Tantang diri kamu lebih lagi dengan satu atau lebih cara penyelesaian masalah,” ujar Buhaerah.
Prestasi ini tentunya sangat membanggakan khususnya bagi prodi Tadris Matematika apalagi bulan lalu, Abdul Wahab mahasiswa prodi Tadris Matematika dan juga wakil ketua himaprodi Tadris Matematika juga berhasil juara 2 lomba karya tulis mahasiswa se-Indonesia.

Buhaerah selalu berupaya agar mahasiswa Tadris Matematika dapat terus berprestasi di kancah nasional ataupun internasional hal ini terlihat dengan program-program mahasiswa Tadris Matematika di antaranya study club dan pembimbingan mahasiswa berprestasi. “Memandang kompetisi sebagai ajang belajar untuk menantang diri melakukan hal-hal yang lebih sebelumnya. Menang atau kalah hanya bonus, tetapi apa yang didapat saat proses kompetisinya, proses persiapan jauh lebih penting,” tutupnya. (Aras/Mif)

Berawal dari Belajar, Berakhir dengan Amal (@hayanaaa)

Leave a Reply

Your email address will not be published.