Sambut Kontigen IAIN Parepare Pasca PIONIR IX, Rektor Tepati Janji

Sambut Kontigen IAIN Parepare Pasca PIONIR IX, Rektor Tepati Janji

Humas IAIN Parepare–Pasca perhelatan Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) di UIN Maulana Malik Ibrahim Kota Malang dua Pekan Lalu. Rektor IAIN Parepare menyambut kedatangan Kontingen IAIN Parepare di Ruang Seminar Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD). Jumat, (26/07)

Ketua kontingen Dr. Muhammad Saleh, M. Ag., dalam laporannya menyampaikan kontingen IAIN Parepare  dari 16 cabang lomba yang diperlombakan hampir 70 persen lanjut ke babak berikutnya. Seperti cabang takraw, Futsal, debat bahasa Inggris, Karate,dan  Pop Solo.

Lanjutnya, Untuk debat Konstitusi melaju hingga final dan berhasil meraih emas setelah mengalahkan tim debat dari UIN Sunan Ampel”. Ungkap Saleh dalam laporannya

Selain itu untuk pop solo dan catur berhasil meraih harapan dua “dan alhamdulillah IAIN Parepare berada pada posisi ke 20 dari 41 perguruan tinggi yang mendapat medali karena ada 3 perguruan tinggi yang sama sama memiliki satu emas”. Tambahnya lagi

Kemudian Dr. Ahmad Sultra Rustan selaku Rektor ketika memberikan arahan juga menyampaikan bahwa tanpa medalipun Kita sudah Bangga,

“karena sudah dapat memperkenalkan kampus kita ditingkat nasional bahwa IAIN Parepare juga bisa eksis dengan mengikuti kegiatan PIONIR ini dalam rangka mengharumkan nama institusi kita”.ungkap rektor saat memberikan arahan

Sehingga rektor berharap kepada kontingen jangan berkecil hati karena hanya membawa satu medali.  “Tetapi ini adalah sudah sangat lumayan dan kontingen bisa pulang dengan sehat wal afiat” tambahnya lagi

Dan mewakili dari seluruh civitas akademika mengucapkan banyak terima kasih kepada kontingen yang telah berjuang di UIN Malang.

Lebih lanjut, sesusai yang pernah rektor janjikan, kepada yang berprestasi akan diberikan apresiasi berupa pemberian keringanan pada pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada yang mendapatkan juara pada ajang PIONIR.

Sehingga pada debat konstitusi Wiwin, Riska Angreni dan Nurul Annisa yang berhasil meraih juara 1 akan dibebaskan pembayaran UKT pada semester ganjil dan genap tahun akademik 2019/2020, Selain itu juga mendapatkan bantuan tunai dari kementerian agama.

Dan bagi peserta yang lain akan diberikan piagam penghargaan karena telah ikut berprestasi pada perhelatan PIONIR ke IX di UIN Malang.

Leave a Reply

Your email address will not be published.